Hubungan Pendidikan dan Pekerjaan terhadap Adaptasi Perubahan Psikologi pada Ibu Nifas

Listia Dwi Febriati, Zahrah Zakiyah, Ester Ratnaningsih

Hubungan Pendidikan dan Pekerjaan terhadap Adaptasi Perubahan Psikologi pada Ibu Nifas

Listia Dwi Febriati, Zahrah Zakiyah, Ester Ratnaningsih

Abstract

Latar Belakang: Adaptasi ibu setelah melahirkan melalui fase taking in yang merupakan fase ketergantungan berlangsung pada hari pertama sampai hari kedua, dilanjutkan fase taking hold berlangsung antara hari ke 3 sampai ke 10. Pada fase ini, ibu merasa khawatir akan ketidak mampuan dan rasa tanggung jawabnya dalam merawat banyinya. Fase terakhir dalam proses adaptasi ini yaitu fase letting go. Fase-fase tersebut merupakan perubahan perasaan sebagai respon alami terhadap rasa lelah yang dirasakan dan akan kembali secara perlahan setelah ibu dapat menyesuaikan diri dengan peran barunya. Faktor pendidikan dan pekerjaan merupakan faktor yang dapat menurunkan angka kejadian psikologi pada ibu nifas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pendidikan dan pekerjaan terhadap adaptasi perubahan psikologi pada Ibu Nifas. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, pengambilan sampel purposive sampling dan analisis data dengan chi square. Responden penelitian ini semua Ibu Nifas di Puskesmas Piyungan Bantul DI Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan pada Bulan Agustus – Oktober 2022 dengan jumlah sampel 35 responden. Hasil: Analisis Univariate kategori pendidikan mayoritas pendidikan menengah 16 (45,7%). Kategori pekerjaan mayoritas bekerja sebayak 20 (57,1%) dan adaptasi psikologi ibu nifas dalam kategori positif sebanyak 27 (77,1%). Hasil analisis Bivariate pendidikan dengan adaptasi psikologi pada ibu nifas dengan nilai sig 0.012 yang artinya < 0,05 maka disimpulkan terdapat hubungan antara pendidikan dengan adaptasi psikologi pada ibu nifas. Variabel pekerjaan dengan hasil sig 0,006 artinya < 0.05 disimpulkan terdapat hubungan antara pekerjaan dengan adaptasi psikologi pada ibu nifas. Kesimpulan: terdapat hubungan antara pendidkan dan pekerjaan dengan adaptasi psikologi pada ibu nifas

Keywords

Pendidikan; Pekerjaan; Adaptasi Psikologi; Nifas

Full Text:

PDF

References

D. Taviyanda, “Adaptasi Psikologis Pada Ibu Post Partum Primigravida (Fase Taking Hold) Sectio Caesarea Dan Partus Normal,” J. Penelit. Keperawatan, vol. 5, no. 1, 2019, doi: 10.32660/jurnal.v5i1.339.

A. S. A. Mey, “Edukasi Ibu Post Partum SC Fase Taking Hold,” Bul. Kesehat., vol. 2, pp. 1–4, 2022.

R. Widaryanti and L. D. Febriati, Buku Ajar Psikologi Dalam Kehamilan Persalinan & Nifas.Yogyakarta: Respati Press, 2020.

A. Mustofa, A. N. Hapsari, A. Nabiila, A. K. Putri, A. M. Nurissyita, and E. Catur, “Faktor Risiko Depresi Pasca Persalinan di Negara-negara Asia Tenggara Secara umum definisi dari depresi postpartum menurut American Pshyciatric Assosiaciation ’ s , Diagnostic and Statistical tanda atau gejala gangguan depresi , mood , global sekitar 13 %,” vol. 3, no. 2, pp.62–67, 2021.

Elis, I. S, and Agustina, “Adaptasi psikologis pada Ibu Postpartum,” 2021.

E. Dwi, W. O. Merlin, and Ismarwati, “Kejadian Postpartum Blues pada Ibu Postpartum di RS PKU Muhannadiyah Yogyakarta,” J. Ners dan Kebidanan, vol. 7, no. 2, pp. 203–212, 2020, doi: 10.1016/b978-2-294-71024-7.00011-6.

F. Saufika, “Hubungan dukungan Keluarga dengan waktu pencapaian adaptasi psikologis (letting go) pada Ibu Postpartum di Wilayah Puskesmas Maesan Bondowoso,” Univ. Muhammadiah Jember, pp. 1–11, 2019, [Online]. Available: http://repository.unmuhjember.ac.id/7356/1/ARTIKEL.pdf

K. Cahyo, E. Rimawati, L. Widagdo, and D. Amila Solikha, “Kajian adaptasi sosial psikologis pada Ibu setelah melahirkan (Post Partum) Di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Semarang,” J. Promosi Kesehat. Indones., vol. 3, no. 1, pp. 48–54, 2008.

S. P. Koekoeh Herdjito, “Hubungan keikutsertaan Kelas Ibu Hamil terhadap kesiapan perawatan Bayi pada fase Taking in Di Wilayah Kerja Puskesmas Wates Kabupaten Kedir,” Glob. Heal. Sci., vol. 3, no. 4, pp. 339–345, 2018, [Online]. Available: file:///C:/Users User/Downloads/fvm939e.pdf

S. N. Qomari, L. Ap. Vidayati, Kamaria, and Kamelia, “Pendampingan Ibu early post-partum ‘ cegah PP blues dengan DASS 21 ’ Di BPM Lukluatun Mubrikoh,” vol. 1, pp. 41–49, 2019.

N. Azizah and R. Rosyidah, Buku Ajar Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui, 1st ed. 2019: UMSIDA Press, 2019. doi: 10.21070/2019/978-602-5914-78-2.

I. Fidora, Ibu Hamil dan Nifas dalam Ancaman Depresi, 1st ed., vol. 44, no. 8. CV. Pena Persada, 2019.

S. N. Nova and S. Zagoto, “Gambaran Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Adaptasi Psikologis Pada Masa Nifas Di Klinik Pratama Afiyah Pekanbaru Tahun 2019,” Al-Insyirah Midwifery J. Ilmu Kebidanan (Journal Midwifery Sci., vol. 9, no. 2, pp. 108–113, 2020, doi: 10.35328/kebidanan.v9i2.674.

D. A. Fatmawati, “Faktor resiko yang berpengaruh terhadap postpartum blues,” EduHealth, vol. 5, no. 2, p. 83, 2015, [Online]. Available: https://media.neliti.com/media/publications/244985-faktor-risiko-yang-berpengaruh-terhadap-552517d0.pdf

S. D. Endah, “Faktor yang berpengaruh terhadap kejadian postpartum blues,” J. Heal. Sci.,vol. 11, pp. 130–139, 2013.