Hubungan Aktivitas Fisik dan Tingkat Stres dengan Tingkat Dismenore pada Siswi di SMK Negeri 2 Godean Sleman Yogyakarta
Kata Kunci:
tingkat dismenore, aktivitas fisik, tingkat stresAbstrak
Nyeri menstruasi (89,5%) merupakan masalah menstruasi paling umum pada remaja. Aktivitas fisik yang kurang menjadi salah satu penyebab terjadinya dismenore. Ketika dismenore oksigen tidak dapat tersalurkan ke pembuluh darah di organ reproduksi yang saat ini terjadi vasokontriksi sehingga menyebabkan timbulnya rasa nyeri. Stres berdampak pada kehidupan dan kesehatan, salah satunya terjadinya nyeri saat siklus menstruasi. Rasa nyeri dismenore memberikan dampak negatif pada kualitas hidup penderita, terganggu aktivitas sehari-hari, ketinggalan mata pelajaran atau kuliah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan aktivitas fisik dan tingkat stres dengan tingkat dismenore siswi SMK Negeri 2 Godean. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Sampel pada penelitian ini siswi kelas XI dan XII tata
busana sebanyak 68 orang. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang berisi aktivitas fisik, tingkat stres, dan tingkat dismenore. Analisa data pada penelitian ini menggunakan exact fisher. Hasil uji statistik menunjukkan p-value 0,027<0,05 untuk tingkat stres dengan tingkat dismenore dan p-value 0,003<0,05 untuk tingkat aktivitas fisik dengan tingkat dismenore. Terdapat hubungan antara tingkat aktivitas fisik dan tingkat stres dengan tingkat dismenore pada siswi di SMK Negeri 2 Godean.
Unduhan
Referensi
Indah F, Susilowati T. Gambaran Dismenorea Saat Aktivitas Belajar Diruang Kelas Pada Siswi Sma Muhammadiyah 1 Sragen. J Locus Penelit Dan Pengabdi. 2022;1(6):459–465.
Nurwana N, Sabilu Y, Fachlevy A. Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Disminorea Pada Remaja Putri Di Sma Negeri 8 Kendari Tahun 2016. J Ilm Mhs Kesehatan Masyarakat Unsyiah. 2017;2(6):185630.
Putri P, Mediarti D, Noprika D. Hubungan Tingkat Stres Terhadap Kejadian Dismenore Pada Remaja Putri. J Keperawatan Merdeka. 2021;1(1).
Issabella CM, Prabandari FH, Ananti Y, Arisandi D. Edukasi Online Menurunkan Nyeri Dismenore di Masa Pandemi Covid-19. J Heal. 2022;9(1):53–62.
Lghoul S, Loukid M, Hilali MK. Prevalence and predictors of dysmenorrhea among a population of adolescent’s schoolgirls (Morocco). Saudi J Biol Sci [Internet]. 2020;27(7):1737– 42. Available from: https://doi.org/10.1016/j.sjbs.2020.05.022
Gurusinga SEB, Carmelita AB, Jabal AR. Literature Review : Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Dismenore Primer Pada Remaja. J Kedokt Univ Palangka Raya. 2021;9(1):1266–74.
Sartika SI, Nurmalita N. Hubungan Tingkat Stres dengan Kejadian Dysmenorrhea pada Remaja Putri di SMA Perguruan Rakyat 2 Jakarta Timur. MAHESA Malahayati Heal Student J. 2023;3(8):2424–38.
Wahyuningsih E. Tingkat Stres Remaja Dengan Siklus Menstruasi Studi di SMK Bhakti Indonesia Medika Jombang. 2018;
Abid F, Aamer M, Faiz S, Azam F, Shaheen A, Javed N. Dysmenorrhea in students: Characteristics and predictors. J Shifa Tameer-e-Millat Univ. 2020;3(2):75–80.
Brookman R. Mental Health Disorders in Adolescents. Obstet Gynecol. 2017;130(1):247–8.
Arafa AE, Senosy SA, Helmy HK, Mohamed AA. Prevalence and patterns of dysmenorrhea and premenstrual syndrome among Egyptian girls (12–25 years). Middle East Fertil Soc J [Internet]. 2018;23(4):486–90. Available from: https://doi.org/10.1016/j.mefs.2018.01.007
Khotimah H, Kirnantoro K, Endang Cahyawati F. Pengetahuan Remaja Putri tentangMenstruasi dengan Sikap Menghadapi Dismenore Kelas XI di SMA Muhammadiyah 7, Yogyakarta. J Ners dan Kebidanan Indones. 2016;2(3):136.
Sugiyanto, Luli NA. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Tingkat Dismenore pada Siswi Kelas XII SMK Negeri 2 Godean Sleman Yogyakarta. Univ Res Colloquim 2020 [Internet]. 2020;7–
Available from: http://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/979 (14) Wati LR, Prastiwi F, Arifiandi MD. Hubungan Aktifitas Fisik dengan Derajat Dysmenorrhea Primer pada Remaja. J Issues Midwifery [Internet]. 2017;1:1–9. Available from: http://www.diabetes.dk/diabetes-2/fakta-omdiabetes-2/om-diabetes-2/aarsager.aspx
Sari SE, Kartasurya MI, Pangestuti DR. Anemia dan Aktivitas Fisik Yang Ringan Mempengaruhi Faktor Risiko Dismenore Pada Remaja Putri. VISIKES J Kesehat Masy.2018;6(5):437–44.
Musdalifah, Jamaluddin M, Yasir M. Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Skala Nyeri Haid Pada Remaja Putri Kelas X Di Man Pangkep. J Ilm Mhs Penelit Keperawatan. 2022;1:848–54.
Kusumo MP. Buku Pemantauan Aktivitas Fisik Mahendro Prasetyo Kusumo [Internet]. Yogyakarta: The Journal Publishing. 2020. 1–43 p. Available from:http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/35896/Buku pemantauan aktivitas fisik.pdf?sequence=1
Sandayanti V, Detty AU, Mino J. Hubungan Tingkat Stres Dengan Kejadian Disminorea Pada Mahasiswi Kedokteran di Universitas Malahayati Bandar Lampung. J Psikol Malahayati. 2019;1(1):35–40.
Arafa AE. Prevalence and Patterns of Dysmenorrhea and Premenstrual Syndrome among Egyptian Girls (12–25 Years). Middle East Fertil Soc J. 2018;23(4):486–490.
Nurmalita Sari MH, Sopiani A, Irawati A. Factors Relating to the Interest of Use MKJP (IUD and Implant) in the Village of Perigi Mekar, Ciseeng, Bogor. J Midwifery Sci Basic Appl Res 2(1), 27–32. 2020;2(1):27–32.
Martini R, Mulyati S, Fratidhina Y. Pengaruh Stres Terhadap Disminore Primer Pada Mahasiswa Kebidanan Di Jakarta. J Ilmu dan Teknol Kesehat. 2014;1(2):135–40.
Yunita R, Isnawati IA, Addiarto W. Buku Ajar Psikoterapi Self Help Group Pada Keluarga Pasien Skizofrenia. Takalar: Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia; 2020.
Jannah R, Santoso H. Tingkat Stres Mahasiswa Mengikuti Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi Covid-19. J Ris dan Pengabdi Masy. 2021;1(1):130–46.
Salsabila H. Hubungan Tingkat Stres dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Dismenore pada Mahasiswi Tingkat Akhir di Stikes Hang Tuah Surabaya. Surabaya; 2022.
Fadjriyaty T, Samaria D. Hubungan Tingkat Stres Dan Aktivitas Fisik Dengan Dismenorea Di Masa Pandemi Covid-19. J Ilm Kesehat Keperawatan. 2021;17(3):208.