Analisis Asuhan Keperawatan Pada Pasien Fraktur Dengan Nyeri Akut
Abstract
Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan pada kasus fraktur dengan
tindakan operasi sejumlah 80% pasien melaporkan mengalami nyeri yang parah. Pengurangan nyeri
pada terapi non farmakologi terdapat terapi distraksi relaksasi. Teknik relaksasi nafas dalam bisa
memberikan perubahan yang dialami oleh tubuh secara fisiologis yang sifatnya emosional dan
sensorik. Berdasarkan data yang ditemukan di RSUP Soeradji Tirtonegoro Klaten ditemukan bahwa
jumlah kasus fraktur di setiap tahunnya cukup tinggi bahkan di tahun 2022 mencapai 1.428 kasus dan
11 kasus diantaranya meninggal dunia, dimana pada bangsal Melati 3 pada kasus fraktur diagnosa
keperawatan yang diprioritaskan adalah Nyeri Akut. Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini adalah
untuk menganalisis asuhan keperawatan pada pasien fraktur dengan nyeri akut di bangsal Melati 3
RSUP Soeradji Tirtonegoro Klaten. Metode Penulisan ini adalah Studi kasus, studi literatur, dan studi
dokumentasi. Hasil dari asuhan keperawatan yang diberikan yaitu nyeri akut pada Tn.A lebih cepat
teratasi dibandingkan pada Ny.S yaitu didapatkan setelah implementasi yaitu pada Tn.A intensitas
skala nyeri berkurang
Keywords
Full Text:
PDFReferences
M. Bahrudin, “Patofisiologi Nyeri (Pain),” Saintika Med., Vol. 13, No. 1, P. 7, 2018.
D. Novitasari And R. S. A. Pangestu, “Tatalaksana Keperawatan Nyeri Akut Pasien Fraktur Radius Ulna Sinistra Dengan Terapi Relaksasi Nafas Dalam,” J. Penelit. Perawat Prof., Vol. 5, No. 3, Pp. 1067–1076, 2023.
A. I. Sakila Witri Dian Ningrum, Sapti Ayubbana, “Jurnal Cendikia Muda Volume 2 , Nomor 4 , Desember 2022 Issn : 2807-3469 Ningrum , Penerapan Teknik Relaksasi Pendahuluan Pembedahan Atau Operasi Adalah Salah Satu Tindakan Medis Yang Menggunakan Cara Invasif Dengan Cara Membuka Bagian Tubuh . Pembukaan B,” Vol. 2, Pp. 529–534, 2022.
Nurindasari Z., Haniarti, And Henni Kumaladewi Hengky, “Efektivitas Pemberian Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Nyeri Haid (Dismenore) Pada Remaja Putri Asrama Tahfizh Pondok Pesantren Ddi Ad Mangkoso,” J. Ilm. Mns. Dan Kesehat., Vol. 3, No.2, Pp. 199–205, 2020.
A. I. Devi And Wijianto, “Program Fisioterapi Pada Pasien Post Orif Fracture Tibial Plateau Sinistra Dengan Pemasangan Plate And Screw : Case Report,” J. Kesehat. Dan Fisioter. (Jurnal Kefis), Vol. 2, Pp. 113–120, 2022.
K. Utari Ekowati, H. Budi Santoso, And T. Sumarni, “Studi Kasus Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif Pada Pasien Pneumonia Di Rsud Ajibarang Case Study Of In Effective Airway Cleaning On Pneumonia Patients In Ajibarang Hospital,” Stud. Kasus Bersihan Jalan Napas Tidak Ef. Pada Pasien Pneumonia Di Rsud Ajibarang, Vol. 10, No. 1, Pp. 1–10, 2022.
B. Kisnawati, Irianto, And H. Siswandi, “Asuhan Keperawatan Pada Klien Fraktur Femur Dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut,” J. Borneo Cendekia, Vol. 3, No. 2, Pp. 40–46, 2019.
Ismi Mufadilatun Nisa, “Asuhan Keperawtan Pada Klien Post Operasi Orif Fraktur Femur Dextra Dengan Nyeri Akut,” Unniversitas Bhakti Kencana Bandung, 2020.
Eka Novitayanti, “Pengaruh Tekhnik Relaksasi Nafas Dalam Untuk Menurunkan Nyeri Pada Pasien Gastritis,” Pp. 24–29, 2020.
S. Utami, “Efektifitas Relaksasi Napas Dalam Dan Distraksi Dengan Latihan 5 Jari Terhadap Nyeri Post Laparatomi,” Univ. Riau, Vol. 4, No. 1, Pp. 1–13, 2020.
Mudzakiroh, “Penatalaksanaan Manajemen Nyeri Untuk Mengurangi Nyeri Pada Pasien Post Natal Care (Pnc) Dengan Sectio Caesarea Dalam Pemenuhan Kebutuhan Rasa Nyaman Di Ruang Mutiara Rsu Dewi Sartika Kendari,” Transcommunication, Vol. 53, No. 1.
B. Smeltzer, S.C., & Bare, Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: Egc, 2015.
S. Supangat Et Al., “The Performance Of Hematological Parameters For Diagnosis Of Acute Appendicitis In Children,” J. Agromedicine Med. Sci., Vol. 8, No. 1, P. 46, 2022.
Wahyu Utami Mauliddia, Suci Khasanah, And Asmat Burhan, “Penerapan Kompres Hangat Dan Tarik Nafas Dalam Mengatasi Nyeri Akut Pasien Hipertensi,” Abdisoshum J. Pengabdi. Masy. Bid. Sos. Dan Hum., Vol. 1, No. 3, Pp. 374–380, 2022.
Hasbi Hariyoga, “Pengaruh Pemberian Terapi Relaksasi Napas Dalam Untuk Menurunkan Kecemasan Pasien Pre Operasi Di Instalasi Bedah Sentral,” Lit. Rev.
I. Purnamasari Et Al., “Efektivitas Teknik Relaksasi Napas Dalam Kombinasi Guided Imagery Dengan Musik Terhadap Skala Nyeri Pada Pasien Post Operasi Fraktur Di Rs. Siti Khodijah Sepanjang,” J. Keperawatan Muhammadiyah, Pp. 71–78, 2023.
L. Aini And R. Reskita, “Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Nyeri Pada Pasein Fraktur,” J. Kesehat., Vol. 9, No. 2, P. 262, 2018.
Chandra Kristianto, “Efektifitas Teknik Relaksasi Nafas Dalam Dan Guided Imagery Terhadap Penurunan Nyeri Pada Pasien Post,” Agustus, Vol. 1, 2018.
R. Murwidi , Imam Cahyo , Muhlis, “Kombinasi Tehnik Relaksasi Nafas Dalam Dengan Terapi Akupresur Dalam Menurunkan Tekanan Darah Penderita Hipertensi E Combination Of Deep Breathing Relaxation With Acupressure Erapy In Reducing Blood Pressure Of Hypertension Patients,” Heal. Inf. J. Penelit. Poltekkes Kemenkes Kendari,Indonesia, Vol. 13, No. 1, Pp. 30–39, 2021.
R. Zalila, R. Saputri, S. Lia, And P. Fitriani, “Penerapan Teknik Relaksasi Nafas Dalam Pada Pasien Gastritis Dengan Masalah Nyeri Penerapan Teknik Relaksasi Nafas Dalam Pada Pasien Gastritis Dengan Masalah Nyeri Akut Di Rumah Sakit Bhayangkara M . Hasan Palembang Tahun 2022 ( Rifka Zalila ),” Vol. 2, No. 2, 2023.
C. A. F. Mandagi And R. S. Hamel, “Karakteristik Yang Berhubungan Dengan Tingkat Nyeri Pada Pasien Fraktur Di Ruang Bedah Rumah Sakit Umum Gmim Bethesda Tomohon,” Vol. 5, 2017.
Abstract View: 23, 
PDF Download: 87
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Prosiding Seminar Nasional
Universitas Respati Yogyakarta
Fax : 0274-489780
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.