Edukasi dan Pelatihan Pemanfaatan Sampah Rumah Tangga melalui Pembuatan Eco-Enzyme di Padukuhan Pagergunung II, Sitimulyo, Piyungan, Bantul

Solehan,Ari Tri Astuti,Melania Marsella Midang,Paramita Natalia Manurung,Tiara Dwi Oktifani,Fahresa,Viki Zakiyati

Abstract


Sebagian besar sampah rumah tangga terdiri dari sampah organik. Pengelolaan sampah organik dari rumah tangga merupakan salah satu masalah yang didapatkan selama observasi di Padukuhan Pagergunung II, Kalurahan Sitimulyo, Kapanewon Piyungan. Selama ini pengelolaan sampah organik rumah tangga hanya dilakukan dengan cara dibuang di pekarangan atau saluran air, dibakar, atau untuk makanan ternak. Agar lebih bermanfaat, sampah organik dapat diolah menjadi bentuk eco-enzyme. Pengetahuan terkait eco- enzyme ini belum banyak dimiliki oleh warga Padukuhan Pagergunung II. Oleh karena itu dilakukan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan warga terkait pengelolaan sampah organik rumah tangga menjadi eco-enzyme yang lebih bermanfaat. Kegiatan dilaksanakan pada 1 Juli 2022 dengan melibatkan 20 orang peserta yang terdiri ibu-ibu PKK perwakilan setiap RT di Padukuhan Pagergunung II. Kegiatan ini meliputi dua tahap yaitu: 1) tahap pertama dilakukan pemaparan materi pengenalan mengenai eco-enzyme dengan cara sosialisasi dan pembagian modul pelatihan dan 2) tahap kedua berupa pelatihan/praktik pembuatan eco-enzym. Rerata umur peserta edukasi dan pelatihan adalah 42,9±10,53 tahun, tingkat pendidikan sebagian besar lulus SMA (60%), dan sebagian besar ibu rumah tangga/tidak bekerja (65%). Hasil evaluasi menunjukkan terjadi kenaikan pengetahuan sebesar 25,25 poin dari pretest dan posttest (rerata pretest 50,5±14,91 poin dan posttest 75,75±10,42 poin). Kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan peserta terkait pemanfaatan sampah organik dari rumah tangga menjadi eco-enzyme.

Keywords


eco-enzyme;sampah rumah tangga;sampah organik; edukasi; pelatihan

Full Text:

PDF

References


BPS Provinsi D.I.Yogyakarta. Statistik Lingkungan Hidup Daerah Istimewa Yogyakarta 2021/2022. Darma SW, Nawawi J, editors. Badan Pusat Statistik. Yogyakarta: BPS Provinsi D.I.Yogyakarta; 2022. 1–366 p.

Mulasari SA, Husodo AH, Muhadjir N. Kebijakan Pemerintah dalam Pengelolaan Sampah Domestik. Kesmas Natl Public Heal J. 2014;8(8):404.

Sari N, Mulasari SA. Pengetahuan, Sikap dan Pendidikan Dengan Perilaku Pengelolaan Sampah di Kelurahan Bener Kecamatan Tegalrejo Yogyakarta. J Med Respati. 2017;12(1):74–84.

Pranata L, Kurniawan I, Indaryati S, Rini MT, Suryani K, Yuniarti E. Pelatihan Pengolahan Sampah Organik dengan Metode Eco Enzym. Indones J Community Serv [Internet]. 2021;1(1):171–9. Available from: http://ijocs.rcipublisher.org/index.php/ijocs/article/view/23

Dewi DM. Pelatihan Pembuatan Eco Enzyme Bersama Komunitas Eco Enzyme Lambung Mangkurat Kalimantan Selatan. J Pengabdi ILUNG (Inovasi Lahan Basah Unggul). 2021;1(1):67.

Viza RY. Uji Organoleptik Eco-Enzyme dari Limbah Kulit Buah. BIOEDUSAINSJurnal Pendidik Biol dan Sains. 2022;5(1):24–30.

Novianti A, Muliarta IN. Eco-Enzym Based on Household Organic Waste as Multi-Purpose Liquid. Agriwar J [Internet]. 2021;1(1):12–7. Available from: https://doi.org/10.22225/aj.1.1.3655.12-17

Poompanvong R. Pembuatan Eco-Enzyme. Eco Enzym Nusant. 2020;1–62.

Wahyuni S. Umur dan Jenis Kelamin Penduduk Indonesia (Hasil Sensus Penduduk 2010) [Internet]. Pardosi T, Hartanto W, Ritonga H, editors. Jakarta: Badan Pusat Statistik; 2011. Available from: https://www.ptonline.com/articles/how-to-get-better-mfi-results

Central Bureau of Statistics. Berita Resmi Statistik. BpsGoId [Internet]. 2021;(7):1–52. Available from: https://papua.bps.go.id/pressrelease/2018/05/07/336/indeks-pembangunan-manusia-provinsi-papua-tahun-2017.html


Abstract View: 152, PDF Download: 65

Refbacks

  • There are currently no refbacks.