PERBEDAAN NILAI APGAR MENIT PERTAMA BAYI BARU LAHIR DENGAN KETUBAN PECAH DINI DAN NORMAL KETUBAN PECAH DI RSUD KOTA YOGYAKARTA

Ni Wayan Yuliani, Melania Wahyuningsih

Abstract


Ketuban pecah dini adalah salah satu penyulit dalam meningkatkan kesakitan dan kematian perinatal yang dapat menyebabkan terjadinya asfiksia neonatorum. Mayoritas komplikasi ibu yang mengalami ketuban pecah dini berisiko menyebabkan gawat janin. Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengetahui perbedaan Nilai Apgar bayi baru lahir dengan ketuban pecah dini dan normal ketuban pecah dini di RSUD Kota Yogyakarta. Penelitian kuantitatif dengan komparatif melalui pendekatan secara Retrospektif. 42 ibu yang mengalami ketuban pecah dini 42 ibu dengan normal ketuban pecah. Teknik Sampling dengan metode Purposive Sampling. Nilai apgar menit pertama bayi baru lahir pada ibu yang mengalami KPD dengan nilai Median 7.00, Nilai Minimum 4 dan Nilai Maksimum 8, sedangkan nilai apgar menit pertama bayi baru lahir pada ibu normal ketuban pecah dengan nilai Median8.00, Nilai Minimum 6, NIlai Maksimu 10. Analisa Mann-Whitney test dengan nilai p-value (0.000). Ada perbedaan yang signifikan Nilai Apgar menit pertama bayi baru lahir pada ibu bersalin dengan ketuban pecah dini dan normal ketuban pecah di RSUD Kota Yogyakarta tahun 2017.


Kata kunci: nilai apgar, ketuban pecah dini, normal ketuban pecah


Premature rupture of membranes is one of the complications in increasing the pain and perinatal death which leads to asfiksia neonatorum. Majority the mothers who suffer from premature rupture of the membrane are highly at risk in fetal distress. Aim of this study is to find out the Apgar score difference of first minute newborns among mothers with premature rupture and normal rupture of membranes at Regional Public Hospital of Yogyakarta. This was a comparative quantitative research with a retrospective approach. There were 42 samples from mothers with premature rupture of membranes, and 42 samples from mothers with normal rupture of membranes. The sampling technique was non-probability sampling with a purposive sampling method. The Apgar score of first minute newborns among mothers suffering from premature rupture of membran es was 7.00 which is at Median value, whereas that of the first minute newborns among mothers with normal premature rupture of membranes was 8.00 which is at Median value. Data analysis using Mann-Whitney test indicated a p-value of 0.000. There was a difference in Apgar score of the first minute newborns among mothers suffering from premature rupture of membranes and normal rupture of membranes at Regional Public Hospital of Yogyakarta in 2017 .

Keywords: apgar score, premature rupture of membranes, normal rupture of membranes



Full Text:

PDF

References


Utami, B. (2015) dengan penelitian yang berjudul “ Risiko Asfiksia Neonatorum Pada Ibu Dengan Ketuban Pecah Dini†Jurnal Vokasi Kesehatan, Volume 1, No. 1Januari 2015

(http//: ejournal. Poltekkes- pontianak. ac.id) Diakses: 10 September 2017

Dwiendra, R, Octa., Maita, L., Saputri, M, Eka., Yulviana, R. (2014). Buku Ajar: Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi/ Balita Dan Anak PrasekolahUntuk Para Bidan. Ed.1.Yogyakarta : Deepublish

Kementrian Kesehatan RI. (2012). Angka Kematian Bayi. Jakarta: Profil kesehatan indonesia.

Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia. (2012). Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. Jakarta : Badan Pusat Statistik

Dinas Kesehatan. (2014). Angka Kematian Bayi. D.I.Yogyakarta: Profil Kesehatan

Nugroho, T. (2012). Patologi Kebidanan. Yogyakarta : Nuha Medika

Lisa Rahmawati, Mahdalena Prihatin Ningsih. (2016). “Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Asfiksia pada bayi baru lahir di Ruang Medical Record RSUD Parimanâ€. Jurnal Ilmiah Kebidanan. Vol.7 No. 1, juni 2016. (http://ojs.akbidylpp.ac.id) Diakses: 10 September 2017

Azizah, N. (2013). “Hubungan antara ketuban pecah dini dan kejadian Asfiksia pada bayi baru lahirâ€. Jurnal Eduhealth, vol. 3 No. 2,september 2013. (http://www. Journal. Unipdu.ac.id) Diakses: 10 September 2017

Marmi. Suryaningsih, M. Fatmawati, E. (2011). Asuhan Kebidanan Patologi. Yogyakarta : Penerbit Pustaka Pelajar

Prawihardjo, S. (2016). Ilmu Kebidanan. Ed 4. Jakarta : Penerbit Yayasan Bina Pustaka

Abdurahman, Lidya. (2014). “Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian asfiksia neonatorum di RSUD Raden Mataher Jambi tahun 2013â€. Scientia Journal, vol. 3 No. 1, Mei 2014. (http://.ojs.stikesprima-jambi.ac.id) Diakses: 10 September 2017

Karlina, N., Ermalinda, E., Pratiwi, W,. (2014). Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal & Neonatal. Bogor : In Media


Abstract View: 297, PDF Download: 482

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Prosiding Seminar Nasional

Universitas Respati Yogyakarta

Alamat : JL. Laksda Adisucipto KM 6,3 Depok Sleman Yogyakarta - Indonesia
Tel : 0274-488781
Fax : 0274-489780
Email : wahyurm@respati.ac.id


 
View My Stats
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.