Durasi Penggunaan Screen Time Tidak Berkaitan Dengan Status Gizi Pada Remaja Di SMA Negeri 1 Ngemplak, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

Yanti Fatma Sari, Siti Wahyuningsih, Fera Nofiartika

Abstract


Perkembangan teknologi menyebabkan peningkatan penggunaan media elektronik oleh remaja.
Selain itu, pandemi covid menyebabkan perubahan di dunia pendidikan, di antaranya perubahan
pada metode pembelajaran luring ke metode daring. Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan
durasi screen time pada remaja. Screen time merupakan salah satu aktivitas sedentari yang dapat
mempengaruhi status gizi pada remaja. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara
durasi screen time dengan status gizi pada remaja di SMA Negeri 1 Ngemplak, Sleman, Daerah
Istimewa Yogyakarta. Metode: Penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif observasional analitik
dengan desain penelitian cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 74 orang yang
diambil dengan menggunakan proporsional random sampling. Pengumpulan data dilakukan
dengan menyebarkan kuesioner screen time yang telah diuji expert untuk mengetahui kebiasaan
screen time dalam waktu 1 minggu terakhir. Pengukuran status gizi menggunakan Indeks Massa
Tubuh sesuai usia (IMT/U). Data antropometri diambil menggunakan timbangan berat badan dan
microtoise yang kemudian dianalisis menggunakan uji korelasi Pearson dengan p-value <0,05.
Rata-rata durasi screen time yaitu 289,14 +- 171,4 menit dalam satu hari dan rata-rata status gizi
yaitu 0,0857 +- 1,45 SD. Hasil uji korelasi antara durasi screen time dengan status gizi menunjukan
p-value 0,731 (>0,05). Tidak ada hubungan yang signifikan antara durasi screen time dengan
status gizi remaja.


Keywords


durasi screen time; remaja; status gizi

Full Text:

PDF

References


Pratiwi, R., & Mardiyati, N. L. Screen time dengan konsumsi sayur dan buah serta kenaikan berat badan pada mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan.Jurnal Nutrisia, 2018. 20(2). pp.53 - 60. Available at https://doi.org/10.29238/jnutri.v20i2.10.

Andriani, F.W,. Indrawati V. Gaya Hidup Sedentari, Screen time DanPola Makan Terhadap Status Gizi Remaja Sman 1 Bojonegoro. Jurnal Gizi Universitas Negeri

Surabaya. 2021. 1(1), pp.14-22.

Nagata, J. M., dkk. Screen time for Children and Adolescents During the Coronavirus Disease 2019 Pandemic. Obesity. 2020. 28(9), 1582–1583. https://doi.org/10.1002/oby.22917.

Utami, N. P., Purba, M. B. & Huriyati, E. Paparan Screen time dengan Obesitas pada remaja SMP di Kota Yogyakarta. Jurnal Dunia Gizi, 2018. 1(2), pp. 71-78

Adair LS. Child and adolescent obesity: epidemiology and developmentalperspectives.Physiol Behav. 2008. 94(1), pp.8–16

Tarabashkina L, Quester P, Crouch R. Food advertising, children's food choices and obesity:interplay of cognitive defences and product evaluation: an experimental study. Int J Obes(Lond). 2016 Apr;40(4), pp.581-586. doi: 10.1038/ijo.2015.234. Epub 2015 Nov 19. PMID:26582137.

APJII. (2022). Laporan Survei Internet APJII 2022. Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. 1–104. Available at : https://apjii.or.id/ (Diakses 7 januari 2023).

Nurjayanti E., Setiawati N. And Fitriani A. Pengetahuan Gizi, Durasi Tidur dan Screen time Berhubungan Dengan Tingkat Konsumsi MinumanBerpemanis Pada Siswa SMP Negeri 11 Jakarta. Fakultas Ilmu Kesehatan. ARGIPA. 2020. 5(01), pp.34-43.

Asshidiqie H & Panunggal B. Perbedaan Jumlah Asupan Energi, Lemak, Serat dan Natrium Berdasarkan Kategori Screen time Viewing Pada Anak Obesitas Usia 9-12 Tahun. Journal of Nutrition College. 2013. 2(3), pp.403-410.

OBrien W, Issartel J, Belton S. Relationship between Physical Activity, Screen Time and Weight Status among Young Adolescents.Sports (Basel). 2018 Jun 23;6(3), pp.1-11. doi:10.3390/sports6030057. PMID: 29937496; PMCID: PMC6162488.

Ratnayani dkk,. Analisis Penggunaan Gadget Pada Siswa SMP SelamaPandemi Kaitannya Dengan Status Gizi. Journal of Nutrition and Culinary. 2022.2(2), pp.24-32.

Kemenkes RI. (2020). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2Tahun 2020 : Standar Antropometri Anak. Jakarta : Direktorat Bina Gizi

Rosidawati,. Pudjiati,. Prayetni,. Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Body Image Pada Siswa SMA PGRI Jakarta Timur. JKEP. 2019.Vol 4(2), pp.114-124

Kurdaningsih, S. V., Sudargo, T., & Lusmilasari, L. (2017). Physical activity and sedentary lifestyle towards teenagers overweight/obesity status. International Journal Of Community Medicine And Public Health, 3(3), 2017. 630–635. https://doi.org/10.18203/2394-6040.ijcmph20160623.

Putra, W. N. Hubungan pola makan, aktivitas fisik, dan aktivitas sedentari dengan overweight di SMA Negeri 5 Surabaya. Jurnal Berkala Epidemiologi, 2017.5(3): 298-310.


Abstract View: 24, PDF Download: 36

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Prosiding Seminar Nasional

Universitas Respati Yogyakarta

Alamat : JL. Laksda Adisucipto KM 6,3 Depok Sleman Yogyakarta - Indonesia
Tel : 0274-488781
Fax : 0274-489780
Email : wahyurm@respati.ac.id


 
View My Stats
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.